RSUD Jagakarsa Torehkan Prestasi di Ajang IHIA 2020
RSUD Jagakarsa, Jakarta Selatan, berhasil menorehkan prestasi di ajang Indonesia Health Care Award (IHIA) 2020 sebagai pemenang inovasi terfavorit, inovator untuk kategori stand expo, juara ketiga Tiktok dalam peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-56, dan pemenang kuiz interaktif HKN.
Ini merupakan titik awal untuk terus meningkatkan kreativitas dan inovasi
Raihan prestasi ini ditandai dengan penyerahan piala dan sertifikat penghargaan oleh panitia IHIA 2020 kepada Direktur RSUD Jagakarsa, Aditya Galatama Purwadi, Kamis (3/12) lalu di Kantor Pusat INDOHCF dan idsMED, Gedung Wisma 76, Grogol, Jakarta Barat.
“Penghargaan ini bukan semata-mata menjadi titik akhir perjuangan, tetapi merupakan titik awal untuk terus meningkatkan kreativitas dan inovasi," ucap Aditya, Minggu (6/12).
Terpilih Sebagai Wakil Ketua C40 Cities, Gubernur Anies Berkomitmen Perluas Jangkauan untuk Perbaikan IklimAditya menjelaskan, IHIA merupakan penghargaan kepada instansi dan individu atau kelompok perorangan yang berhasil menjalankan program-program peningkatan pelayanan Kesehatan.
RSUD Jagakarsa, lanjut Aditya, terpilih sebagai pemenang inovasi terfavorit melalui program aplikasi pelayanan e-KASIH (Elektronik Komunikasi Ayah Siaga dan Ibu Hamil).
Aplikasi berbasis android ini menampilkan 10 fitur utama yang memberikan kemudahan dalam pelayanan kesehatan kepada pasien ibu hamil. 10 fitur utama tersebut antara lain, screening COVID-19, panggilan darurat, artikel edukasi, catatan ibu hamil, jadwal kontrol, registrasi Online, akta lahir, konsultasi Online, foto USG dan musik.
"Aplikasi e-KASIH diciptakan Tim KASIH RSUD Jagakarsa dengan tingkat kemudahan akses (user friendly) serta mampu beradaptasi sesuai dengan kebutuhan lingkungan," jelas Aditya.
Dia berharap, melalui aplikasi e-KASIH ini RSUD Jagakarsa dapat berkontribusi terhadap program pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas kesehatan ibu hamil dengan pemanfaatan inovasi teknologi.
"RSUD Jagakarsa akan terus berupaya untuk mengembangkan potensi serta memberikan kemudahan akses pelayanan kesehatan, terutama bagi kelompok rentan ibu hamil," tandasnya.